
Rangkuman Kajian Ahad Pagi Oleh K.H.Abdullah Ikhsan di Masjid Agung Ibnu Batutah
Kenapa kita sering malas untuk beribadah? Kenapa kita sering melalaikan perintah Allah? Kenapa kita sering melakukan maksiat? Jawabannya adalah karna kita adalah manusia, yang Allah telah ijinkan sebelumnya kepada iblis, untuk menggoda, untuk menyesatkan kita dari jalanNya, untuk membawa kita kedalam neraka bersama samanya, seperti yang terkutip dalam firmanNya:
“Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu (Adam), lalu Kami bentuk tubuhmu, kemudian Kami katakan kepada Para Malaikat: "Bersujudlah kamu kepada Adam", Maka merekapun bersujud kecuali iblis. Dia tidak Termasuk mereka yang bersujud.”
Allah berfirman: "Apakah yang menghalangimu untuk bersujud (kepada Adam) di waktu aku menyuruhmu?" Menjawab iblis "Saya lebih baik daripadanya: Engkau ciptakan saya dari api sedang Dia Engkau ciptakan dari tanah".
Allah berfirman: "Turunlah kamu dari surga itu; karena kamu sepatutnya menyombongkan diri di dalamnya, Maka keluarlah, Sesungguhnya kamu Termasuk orang-orang yang hina".
iblis menjawab: "Beri tangguhlah saya sampai waktu mereka dibangkitkan",
Allah berfirman: "Sesungguhnya kamu Termasuk mereka yang diberi tangguh." (Qs. Al A’raf : 11-15)
Dan hinalah iblis di hadapan Tuhannya, bahkan dengan segala cara akan dilakukan iblis untuk menyesatkan manusia, untuk menemaninya dalam kehinaan itu, seperti yang ia katakan kepada Allah:
"Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus, kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat).”(Qs.Al A’raf : 16-17)
Untuk itu sudah jelas bahwa siapakah manusia yang dapat terbebas dari godaan iblis? Yang pertama adalah ia yang pandai “Bersyukur” lalu Apakah yang di maksud syukur itu? Yaitu orang orang yang menggunakan pemberian dari Allah untuk beribadah kepadaNya, dengan terus menjalankan perintah dan menjauhi laranganNya.
Iblis pun tidak berhenti disitu saja, dengan kelicikan dan kepiawaiannya, ia akan terus mencoba menyesatkan manusia,
“iblis berkata: "Ya Tuhanku, oleh sebab Engkau telah memutuskan bahwa aku sesat, pasti aku akan menjadikan mereka memandang baik (perbuatan ma'siat) di muka bumi, dan pasti aku akan menyesatkan mereka semuanya,” (Qs.Al Hijr : 39)
Perbuatan yang mengarah kepada kesesatan dijadikannya indah, seperti berzina, mabuk mabukan, dan lain sebagainya yang melalaikan Allah, namun itu semua juga tidak akan berlaku bagi orang yang “Mukhlis”
“kecuali hamba-hamba Engkau yang mukhlis di antara mereka" (Qs.Al Hijr: 40)
Lalu, siapakah orang yang mukhlis itu? Yang dimaksud dengan mukhlis ialah orang-orang yang telah diberi taufiq untuk mentaati segala petunjuk dan perintah Allah s.w.t.
Tidak berhenti disitu saja, Iblis masih akan terus mencari cara yang lain, mereka memakai cara dengan menakut nakuti manusia kepada kemiskinan, pelit, kikir, dan selalu menyuruh kepada kejahatan, tapi lagi lagi masih saja ada manusia yang bisa terlepas dari godaan itu, yaitu orang yang memperbanyak “Istighfar”, karena Allah menjanjikan kepada manusia itu ampunan dan karuniNya kepada mereka yang mengakui kesalahannya, dan meminta ampun atas dosa dosanya.
“Syaitan menjanjikan (menakut-nakuti) kamu dengan kemiskinan dan menyuruh kamu berbuat kejahatan (kikir); sedang Allah menjadikan untukmu ampunan daripada-Nya dan karunia, dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengatahui.” (Qs.Al Baqarah : 268)
Dan bagi mereka yang selalu meminta perlindungan kepada Allah :
“ dan Katakanlah: "Ya Tuhanku aku berlindung kepada Engkau dari bisikan-bisikan syaitan, dan aku berlindung (pula) kepada Engkau Ya Tuhanku, dari kedatangan mereka kepadaku." (Qs. Al Mu’minun : 97-98)
Itulah golongan golongan manusia yang insyaAllah kebal dengan godaan syetan, yaitu mereka yang
1. Pandai Bersyukur
2. Orang Yang Mukhlis
3. Orang yang Senantiasa Memohon Ampunan dengan Beristighfar
4. Dan Orang orang yang selalu meminta perlindungan kepada Allah.
Ya Allah jagakanlah kami dari api neraka,
Jadikanlah kami orang yang selalu menyukuri nikmatMu, jangan jadikan kami sebagai orang yang ingkar,
Jadikanlah kami menjadi orang mukhlis, jangan jadikan kami sebagai orang yang durhaka,
Jadikanlah kami sebagai orang yang Engkau Ampuni, jangan jadikan kami orang sebagai orang yang sombong,
Jadikanlah kami sebagai orang yang selalu mengandalkan Engkau, dan selalu Engkau, dalam segala hal, jangan jadikan kami orang yang kehilangan pegangan hidup, orang yang terkatung katung tanpa arah yang jelas,
Jadikan hidup kami bermanfaat untuk orang lain, jadikan hidup kami hanya untuk memenuhi amanahMu..
Aamiin..
Ahad, 6 November 2016
Masjid Agung Ibnu Batutah, Nusa Dua, Bali
Di Catat oleh: Awy Imam
#MariMengaji
Tidak ada komentar:
Posting Komentar