Namanya adalah Jumadi, hari ini (31/03/16) pemuda asal Banyuwangi Jawa Timur ini mantap mengikrarkan syahadat di depan para jamaah sholat maghrib, dipandu oleh ustad Drs. H.Sholeh Wahid
di masjid Agung Ibnu Batutah Nusa Dua Bali.
Jumadi mengaku telah lama ingin menjadi seorang muslim namun ia belum mengetahui bagaimana caranya, sampai ia dipertemukan dengan salah seorang temannya dan kemudian dibawalah ia ke masjid yang berada diantara lima tempat ibadah ini.

Untuk menambah kemantapan hati jumadi, ustad Sholeh wahid memberikan pesan kepada Jumadi, bahwasanya menjadi islam itu ada tiga syarat, yang pertama ia harus benar benar mengubah keyakinannya, bahwasanya tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah, karna selain dari Allah itu ialah makhluk, tidak boleh baginya menggantungkan hidup selain kepada Allah, menggantungkan rezeki selain daripada Allah, karena Allah lah satu satunya tempat bergantung.
Yang kedua mengikrarkan dua kalimat syahadat, menjalankan sholat lima waktu, karna dengan sholat itu ia merasa butuh dengan Allah, ia meminta, ia berdo'a, sholatlah yang ditunggunya setiap hari, untuk menyelamatkan diri di dunia dan akhirat, kemudian menunaikan zakat, jangan sampai dari kita itu memakan harta yang masih ada kotorannya, maka untuk membersihkan itu dikeluarkanlah zakat dua setengah persen, kemudian pada bulan Ramadhan ia diwajibkan untuk berpuasa, dan jikalau telah mampu maka diwajibkanlah ia untuk berhaji.
Syarat yang ketiga adalah percaya atau mengimani adanya Allah, adanya malaikat malaikat Allah, adanya Rasul Rasul Allah, adanya kitab kitab Allah, dan mengimani adanya takdir baik dan takdir buruk atau qada' dan qadar.
selain dari itu semua orang islam wajib untuk terus belajar, dari kecil hingga menjelang ajal pun ia masih terus dituntun untuk belajar.
Ustad sholeh juga menganjurkan Jumadi untuk mendatangi majelis majelis ilmu, sering berkunjung ke musholla atau masjid terdekat, meminta untuk di bimbing, agar semakin sempurna keislamannya.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar